Menyikapi Kedaulatan Rakyat dan Sistem Pemerintahan

1. Bersikap Positif Terhadap Kedaulatan Rakyat

          Kedaulatan rakyat merupakan prinsip bernegara yang menempatkan rakyat pada posisi sentral dalam pengelolaan negara. kedaulatan rakyat hanya akan berjalan manakala ada kesediaan rakat untuk terlibat dalam penyelenggaraan negara

          Keterlibatan itu berupa kesediaan untuk mengawasi jalannya pemerintah, pengawasan tersebut terutama menyangkut dua hal, yaitu:

• -         Pertama, pengawasan agar pemerintah benar-benar menjalankan pemerintahan sesuai dengan kehendak rakyat dalam kerangka negara hukum
• -         Kedua, pengawasan agar penyelenggaraan negara dijalankan tidak berdasarkan diktrator mayoritas maupun tirani minoritas

Dengan melakukan kedua pengawasan tersebut, warga

negara sudah melakukan tindakan yang membina, memperbaiki, dan membangun kedaulatan rakyat

           pengawasan tersebut bisa dilakukan melalui dua cara, yaitu melalui pemilu dan keterbukaan pemerintahan. Pengawasan melalui pemilu dilakukan oleh mereka yang memenuhi persyaratan undang undang. Sedangkan pengawasan melalui keterbukaan pemerintah bisa dilakukan siapa saja, hal itu dilakukan misalnya melalui pembentukan opini publik melalui media massa, melakukan unjuk rasa, membuat petisi

2. Bersikap Positif Terhadap Sistem Pemerintahan Indonesia

     Tujuan sistem pemerintahan dibuat yaitu, agar pemerintahan negara dapat berjalan dengan baik.sebagai contoh, sistem pemerintahan presidensial yang sekarang dianut indonesia tentu bertujuan agar pemerintah dapat mewujudkan kesejahteraan dan keadilan rakyat seoptimal mungkin                                                                           

     Akan tetapi, dalam kenyataan, sebuah sistem pemerintahan ada kalanya tidak berjalan sebagaimana ada kalanya tidak berjalan sebagaimana diharapkan. Hal itu bisa disebabkan oleh berbagai faktor baik sistem itu sendiri, para pejabatnya, maupun rakyat. Dari sisi sistem, barangkali sistem tersebut belum solid, masih ada kekurangannya. Dari sisi pejabat, mungkin pejabatyang dilibatkan dalam sistem itu tidak mampu atau malas. Dari sisi masyarakat, bisa saja masyarakat tidak bersedia berparsitipasi.

      Dalam kadar tertentu, hal itu juga terjadi dalam pemerintahan indonesia saat ini. Dari berbagai ulasan media massa, bahwa sistem pemerintahan reformasi mengandung banyak kelemahan. Misal, politik-politik belum berfungsi dengan baik sebagai wahana penyalur aspirasi rakyat;masih banyak pejabat yang korup dan bekerja seenaknya; tak sedikit masyarakat enggan berparsitipasi mengawasi pemerintah

      Apa yang semestinya dilakukan oleh masyarakat adalah bersikap positif. Artinya bersedia mengakui kelemahan kelemahan tersebut, dan lebih dari itu berusaha ikut serta memperbaikinya

      Sikap positif itu tidak muncul begitu saja. Kita perlu memulai, memupuk, dan membiasakan sejak muda.itulah sebabnya, sebagai generasi muda indonesia perlu melatih dan membiasakan sejak sekarang. Sejak sekarang perlu memiliki kepedulian terhadap pelaksanaan sistem pemerintahan kita.

Insan Bakti P.

Praditya M. Sondy 

8D